BERITA MERANTI, SELAT PANJANG - Stok darah di Unit Transfusi Darah (UTD) RSUD Selatpanjang semakin menipis.
Bahkan, untuk golongan darah tertentu saat ini tidak ada stok sama sekali.
Krisis darah itu, sering dikeluhkan oleh keluarga pasien yang berobat ke rumah sakit tersebut. Hal itu disampaikan Direktur RSUD Selatpanjang, dr. Ruswita, Selasa (8/9).
Menurutnya terkait keluhan pasien yang kesulitan mendapatkan tiga kantong darah golongan A positif.
Ia juga mengungkapkan saat ini RSUD hanya memiliki 8 kantung darah, sedangkan alat penyimpanan darah di UTD berkapasitas 20 sampai 30 kantung.
Hal itu disebabkan stok darah di UTD semakin menipis, perlu partisipasi semua pihak untuk melakukan donor darah.(yok/tbp)